Perbedaan Antara Komet Dan Meteor
Sebagian besar dari kita mungkin telah mengetahui jika luar angkasa memiliki berbagai macam benda benda langit seperti planet planet, Matahari, Asteroid, dll.
Mungkin beberapa dari kita masih mengalami kesulitan saat mempelajari benda benda luar angkasa yang tak terhingga jumlahnya. Sebab, benda benda luar angkasa tersebut memiliki beberapa persamaan dengan benda luar angkasa yang lainnya, seperti komet dengan meteor. Ada yang berpendapat bahwa keduanya memiliki pengertian yang sama, padahal keduanya jelas jelas memiliki perbedaan. Untuk mengetahui perbedaan antara kedua benda langit tersebut, mari kita bahas bersama.
KOMET
Istilah "komet" berasal dari bahasa Yunani, kometes (κομήτης) yang berarti "rambut panjang", Istilah lain mengatakan bahwa KOMET adalah bintang berekor, namun istilah ini sangat tidak tepat, karena komet sama sekali bukan bintang. Orang Jawa menyebutnya sebagai lintang kemukus karena memiliki ekor mirip 'kukus' atau berdebu.
Komet terbentuk dari es dan debu serta terdiri dari kumpulan gas yang membeku pada saat berada jauh dari Matahari. Ketika mendekati Matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor.
Panjang ekor yang dihasilkan bisa mencapai jutaan kilometer. Komet yang memiliki ekor panjang inilah yang biasanya dapat kita lihat dari bumi. Namun tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Dibutuhkan alat bantu berupa teleskop untuk bisa melihat komet.
Komet merupakan benda angkasa yang mirip asteroid, tetapi hampir seluruhnya terbentuk dari gas (karbon dioksida, metana, air) dan debu yang membeku.
Komet berasal dari suatu tempat di luar angkasa yang bernama Awan Oort. Awan Oort berada di luar sistem tata surya. Di dalam awan Oort terdapat jutaan hingga triliunan komet. Akibat adanya gaya gravitasi yang berasal dari bintang bintang di sekitar matahari, menyebabkan adanya ketidakseimbangan pada awan Oort sehingga awan tersebut mengeluarkan beberapa komet dengan acak menuju matahari.
METEOR
Meteor adalah "penampakan jalur" jatuhnya meteoroid ke atmosfer bumi, lazim disebut sebagai bintang jatuh. Penampakan tersebut disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh tekanan ram (bukan oleh gesekan, sebagaimana anggapan umum sebelum ini) pada saat meteoroid memasuki atmosfer. Meteor yang sangat terang, lebih terang daripada penampakan Planet Venus.
Jika suatu meteoroid tidak habis terbakar dalam perjalanannya di atmosfer dan mencapai permukaan bumi, benda yang dihasilkan disebut meteorit. Meteor yang menabrak bumi atau objek lain dapat membentuk impact crater atau Kawah yang sangat besar.
Meteoroid adalah partikel yang berukuran kecil yang biasanya berasal dari lepasan materi KOMET ataupun ASTEROID. Saat mengelilingi matahari, kedua benda langit tersebut akan melepaskan beberapa materi berupa debu (debris) sepajang jalur orbit. Saat bumi melewati debris, secara otomatis debris akan tertarik oleh gaya gravitasi bumi untuk akhirnya bergesekan dengan lapisan atmosfer.
Tambahan : jika kamu tau Anime Movie yang berjudul "Kimi no Na wa", maka dapat di simpulkan (bisa jadi) itu adalah fenomena komet yang sedang melepaskan materinya menjadi meteor.
Sumber :
https://ilmugeografi.com/astronomi/perbedaan-komet-dan-meteor
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Meteor#:~:text=Meteor%20adalah%20penampakan%20jalur%20jatuhnya,lazim%20disebut%20sebagai%20bintang%20jatuh.&text=Jika%20suatu%20meteoroid%20tidak%20habis,benda%20yang%20dihasilkan%20disebut%20meteorit.
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Komet