Mengapa Perjalanan Pulang Terasa Lebih Cepat Dibandingkan Perjalanan Berangkat?
Halo sobat, pastinya dari kalian ada yang sudah pernah merasakan mudik, sunmori, touring dan sebagainya, kan? Namun pernah tidak, merasakan perjalanan pulang terasa lebih cepat dibanding perjalanan berangkat? Pasti dari kalian ada yang menyadari akan hal itu, kan.
Contohnya saja saat berangkat mudik ke kampung halaman kok terasa sangat lama ya? Giliran perjalanan pulang kok terasa cepat, padahal jalanan yang dilewati sama loh tetapi kira-kira kenapa ya perjalanan pulang terasa lebih cepat dibanding perjalanan berangkat?
Tidak perlu merasa bingung, fenomena ini disebut dengan istilah "Return Trip Effect". Hal ini biasanya terjadi ketika saat kita melakukan perjalanan ke suatu tempat baru yang belum pernah dikunjungi, bahkan ke suatu tempat yang sudah pernah dikunjungi pun nyatanya perjalanan pulang terasa lebih cepat.
Ketika kita melakukan perjalanan berangkat ke suatu tempat, otak kita akan cenderung lebih fokus untuk menghafalkan rute yang sedang kita lalui. Saat sedang fokus, otak kita akan memberikan pemahaman bahwa waktu berjalan lebih lambat. Sedangkan disaat perjalanan pulang dengan rute yang sama, otak kita sudah lebih mengenali rute yang pernah dilalui.
Karena kita sudah menghafal rute perjalanan saat berangkat, hal ini membuat otak kita tidak perlu lagi fokus menghafal disaat perjalanan pulang. Sehingga, kita merasa waktu juga akan terasa berjalan lebih cepat.
Jadi, begitulah penjelasan singkat mengenai alasan mengapa perjalanan pulang terasa lebih cepat. Bagaimana pendapat sobat EB tentang fenomena ini? Apakah kalian pernah mengalami dan menyadari fenomena ini?
Referensi :
[1] Pratama, Ditya Aditya. 2019. "Kenapa Pulang Touring Terasa Lebih Cepat dari Berangkat? Itu Return Trip Effect Namanya, Simak Penjelasannya!". Diakses dari https;//www,gridoto,com/amp/read/221922276/kenapa-pulang-touring-terasa-lebih-cepat-dari-berangkat-itu-return-trip-effect-namanya-simak-penjelasannya?page=2. Pada 21 April 2021.
[2] N.N. 2018. "Return Trip Effect". Diakses dari https;//kumparan,com/hijab-lifestyle/return-trip-effect-1537287841342585901. Pada 21 April 2021.
[3] Opini Pribadi