Pagpag: Olahan 'Makanan Sampah' dari Filipina
Pagpag merupakan olahan makanan populer di kalangan warga Filipina yang tinggal di pemukiman kumuh. Pagpag merujuk pada olahan makanan sisa berupa daging kadaluarsa yang dipungut dari tempat sampah restoran cepat saji dan supermarket.
Sebelum dikonsumsi, daging pagpag terlebih dahulu dicuci dengan air panas, lalu selanjutnya dimasak bersama sayuran dan rempah-rempah. Selain dikonsumsi, warga juga menjual daging pagpag yang belum diolah di warung-warung dan restoran kecil dengan harga 20 peso atau sekitar Rp 5.000, sedangkan daging pagpag yang telah dimasak dijual seharga Rp 2.500 sampai Rp 3.000.
Hidup dalam garis kemiskinan yang ekstrim membuat warga tidak punya pilihan lain. Meskipun tahu pagpag tidak sehat karena mengandung bakteri seperti salmonella, mereka tetap menjadikan pagpag sebagai makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari. Mereka percaya bahwa pagpag yang telah dimasak tidak berbahaya untuk dikonsumsi.
Referensi:
1. Puput Tripeni Juniman. 2018." Mengenal Pagpag, Racikan 'Makanan Sampah' di Filipina."
https://m.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20180312152308-262-282354/mengenal-pagpag-racikan-makanan-sampah-di-filipina. Diakses pada 14 Desember 2020.
2. Sonia Basoni. 2019." 'Pagpag' Makanan Sisa dari Tempat Sampah Jadi Hidangan Favorit di Filipina."
https://food.detik.com/info-kuliner/d-4570136/pagpag-makanan-sisa-dari-tempat-sampah-jadi-hidangan-favorit--di-filipina. Diakses pada 14 Desember 2020.
3. Teddy Kurniawan. 2017. "Mengenal Pagpag, Makanan Sampah Dari Filipina."
https://www.beepdo.com/20734/mengenal-pagpag-makanan-sampah-dari-filipina/amp.
Diakses pada 14 Desember 2020.
4. Silvia Ayudia. 2018. "Mengenal 'Pagpag' Makanan Favorit Warga Wilayah Kumuh di Filipina yang Berasal dari Sampah!"
https://www.hipwee.com/list/mengenal-pagpag-makanan-favorit-warga-wilayah-kumuh-di-filipina-yang-berasal-dari-sampah/
Diakses pada 14 Desember 2020.
5. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pagpag
Diakses pada 14 Desember 2020.