Tren Lightstick, Siapa Yang Memulai?
Akhir-akhir ini muncul perdebatan, Siapakah yang memulai tren lightstick? Apakah G-Dragon benar-benar pencetusnya? Apakah J-POP benar-benar yang memulai tren tersebut?
Tentu saja hal tersebut menjadi perdebatan kedua belah fandom.
Menurut web hubpages.com Lightstick pertama ditemukan oleh seorang ahli kimia bernama Edwin Chandros. Lightstick pertama itu dibuat dari bahan kimia oxalyl chloride dan hydrogen peroxide yang ternayata dapat mengahsilkan warna-warna yang menyala selama 24 jam.
Lightstick pada awalnya berfungsi untuk keperluan darurat kini telah beralih fungsi untuk pemeriah suasana konser-konser idola.
Lalu siapakah idola yang pertama mencetuskan tren lightstick?
Tren lightstick sebenarnya sudah dimulai di JPOP pada tahun 80-90an, minim sekali info tentang siapa yang menggunakan, namun banyak orang yang bilang Johnnys Entertaiment lah yang menggunakannya, seperti boygrup SMAP. Lalu pada tahun 2000 Johnnys merilis Lightstick resmi yang digunakan untuk konser pertama ARASHI. Diketahui juga pada tahun 2004 saat konser ARASHI bertajuk Iza, Now Tour!! mereka juga menggunakan Lightstick saat itu.
Selain ARASHI, juga ada idolgrup Morning Musume yang juga memulai tren lightstick di tahun 2000an.
FYI ARASHI juga mencetuskan lightstick yang berbentuk kipas/uchiwa dengan sistem Bluetooth yang memiliki sensor yang dapat mengontrol cahaya dan suara dari panggung di konser ARASHI bertajuk Digitalian Tour pada tahun 2014.
Untuk kasus G-Dragon mungkin benar jika dia yang memulai tren lightstick yang disebut dengan Crownstick pada tahun 2005 itu pertama di dunia KPOP, namun bukan pertama di dunia.
Jika ada yang kamu ketahui tentang lightstick di jagat hiburan dunia beritahu kami di komentar, ya!
Sumber :
hypeweebs